Almarhumah Barbara Bush, istri mantan Presiden AS George H.W. Bush, pernah berkata, “bila kita tidak memberi setiap orang kemampuan untuk membaca dan menulis, maka kita tidak memberi mereka peluang yang setara untuk sukses.”

Barbara mendirikan Barbara Bush Foundation for Family Literacy lebih dari 25 tahun yang lalu guna memberdayakan para keluarga di Amerika melalui upaya melek aksara.
Para warga, badan usaha, serta organisasi di AS memiliki pemikiran yang sama dengan Barbara Bush dan bekerja dengan berbagai cara guna membantu 750 juta orang dewasa yang buta aksara serta 330 juta anak usia sekolah di seluruh dunia untuk belajar membaca dan mematahkan siklus kemiskinan.
Saat dunia memperingati Hari Aksara Internasional di tanggal 8 September, berikut ini informasi lebih jauh tentang lima cara AS mendukung upaya melek aksara di seluruh dunia.
1. PARA INOVATOR BERSAING DEMI PENGHARGAAN
All Children Reading: A Grand Challenge for Development — Sebuah kemitraan antara U.S. Agency for International Development, World Vision, dan pemerintah Australia mensponsori sebuah kompetisi global mencari teknologi dan cara-cara baru dalam mengajar anak-anak di negara-negara berkembang. Program ini telah membantu lebih dari 500.000 orang, termasuk anak-anak penyandang disabilitas.
2.PARA PETANI AS MENGANTAR KE RUANG KELAS
McGovern-Dole Food for Education Program — Sebuah program dari Departemen Pertanian AS memberikan produk pertanian, makanan sekolah, program nutrisi, serta pelatihan guru ke negara-negara berpenghasilan rendah.
3. TEKNOLOGI MEMBUAT MEMBACA JADI MENYENANGKAN
Mobiles for Education Alliance — Pemerintah, badan usaha, serta yayasan AS terlibat dalam upaya global ini untuk menyediakan buku, aplikasi, serta materi seluler lainnya secara gratis dalam bahasa lokal bagi para guru dan siswa di negara-negara berpenghasilan rendah.
GPE has financed the production & distribution of 22 million textbooks to students due to the significant shortage of textbooks in #Sudan.
Why building the foundation for a strong #educationsystem in this country is important: https://t.co/7sAzZWaoL4 pic.twitter.com/4Ch2hkfujI— GPE (@GPforEducation) September 3, 2018
4. PARA MITRA BEKERJA SAMA MEMBANGUN RUANG KELAS
Global Partnership for Education — Berbagai organisasi swasta dan pemerintah, termasuk sebagian yang berasal dari AS, berkontribusi dalam penggalangan dana ini yang membantu berbagai negara membangun ruang kelas, melatih guru, dan menyediakan buku pelajaran serta upaya menjamin pendidikan yang setara bagi perempuan.
5. KETERLIBATAN PERUSAHAAN
Berbagai perusahaan AS, baik skala besar maupun kecil, mendukung upaya melek aksara di seluruh dunia. Contohnya, Eastman Kodak Company, yang telah memberikan lebih dari 30.000 buku dan materi cetak bagi ribuan anak di seluruh dunia melalui program Print for Good. Boeing Company, Microsoft Corporation dan Townsend Press juga termasuk dalam perusahaan AS lainnya yang aktif mendukung upaya melek aksara secara global.